Rajanya Istigfar
PENGHULU / RAJANYA ISTIGHFAR
اَللَّهُمَّ
أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْـتَـنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ،
وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْـتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ
مَا صَنَعْـتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْـمَـتِـكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ
فَاغْـفِـرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْـفِـرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ.
“Ya Allah! Engkau adalah
Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkau-lah yang menciptakan aku. Aku adalah hamba
-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan -Mu semampuku. Aku berlindung
kepada -Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat -Mu kepadaku dan
aku mengakui dosaku, oleh kerana itu, ampunilah
aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.”
Keterangan :
Barangsiapa
yang membacanya pada waktu pagi dengan penuh keyakinan lalu dia meninggal pada
siang hari itu sebelum memasuki waktu petang maka dia termasuk penghuni syurga,
dan barangsiapa yang membacanya pada waktu malam dengan penuh keyakinan dan
dirinya meninggal sebelum memasuki waktu pagi maka dia termasuk penghuni syurga”. (
Al Hadist )
Oleh Abdul Mukti S.Pd.I Jelutih
Komentar
Posting Komentar