HAKIKAT KEHIDUPAN DUNIA

HAKIKAT KEHIDUPAN DUNIA

Semua orang yaqin bahwa hidup di dunia hanya sementara, sedangkan akhirat adalah tempat kembali. Tetapi banyak orang yang tidak sadar akan kehidupan yang akan dijalaninya, padahal waktu terus berjalan seiring perjalanan hidup seseorang menuju kematiannya. Bergantinya hari ke hari, bulan ke bulan dan tahun ke tahun akan mendekatkannya pada saat yang telah ditetapkan yaitu kematian.

Benarlah perkataan seorang tabiin, Hasan Al Bashri,

يا ابن ادم انما انت ايام كلما ذهب يوم ذهب بعضك

Wahai manusia sesungguhnya kalian hanyalah kumpulan hari, tatkala satu hari itu hilang, maka hilang pula sebagian dirimu.

dunia adalah hina dan randah dibandingkan negeri akhirat, bahkan rosulullah saw bersabda dalam hadisnya :

 ان الدنيا ملعونة ملعون ما فيها الا ذكر الله وما والاه وعالم او متعلم

Dunia ini terlaknat dan segala yang terkandung di dalamnya pun terlaknat, kecuali orang yang berzikir kepada Allah, dan orang yang melakuka ketaatan kepada Allah, orang yang alaim yang mengamalkan ilmunya dan dan orang yang belajar ilmu agama atau ilmu syar’i( HR Al turmuzi )

Dari anas bin Malik, Rosulullah saw bersabda :

من كانت الاخرة همه جعل الله غناه في قلبه وجمع له شمله واتته الدنيا وهي راغمة ومن كانت الدنيا همه جعل الله فقره بين عينيه وفرق عليه شمله ولم يأته من الدنيا الا ما قدر له (رواه الترمذي )

Barang siapa yang menjadiakan akhirat sebagai tujuan hidupnya maka Allah akan menjadikan kekayaan didalam hatinya, memudahkan segala urusannya dan dunia akan datang kepadanya dengan hina ya’ni tidak sampai menguasai hatinya semakin kayaa semakin bersyukur. Dan barang siapa yang menjadikan dunia sebagai tujuan hidupnya maka Allah akan meletakkan kemiskinannya di antara kedua matanya, dan mencerai beraikan segala urusannya dan dunia tidak akan datang kecuali yang telah ditentukan untuknya hanya sekedarnya ( HR Imam Turmuzi